selamat datang

Minggu, 04 Desember 2011

Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat

Nama : Ade Mulyanto
NPM : 50411125
Kelas : 1IA09



BAB I

Pendahuluan

Latar Belakang

Kebutuhan merupakan suatu awal dari tingkah laku Individu. Individu itu sendiri bertingkah laku karena adanya motivasi untuk memenuhi kepentingan dan kebutuhannya. Kebutuhan dan kepentingan tersebut sifatnya esensial bagi individu itu sendiri. Jika kebutuhan dan kepentingan itu terpenuhi maka ia akan merasa puas, namun juga sebaliknya, apabila pemenuhan kebutuhan dan kepentingan itu gagal maka akan menimbulkan suatu masalah bagi dirinya pribadi serta lingkungannya.
Dengan berpegang pada prinsip bahwa tingkah laku individu merupakan cara atau di dalam masyarakat pada hakekatnya merupakan manifestasi pemenuhan dari kepentingan itu sendiri.
Integrasi masyarakat dapat diartikan adanya kerjasama dari seluruh anggota masyarakat, mulai dari individu, keluarga, lembaga-lembaga dan masyarakat secara keseluruhan. Sehingga menghasilkan persenyawaan-persenyawaan, berupa adanya konsensus nilai-nilai yang sama dijunjung tinggi. Dalam hal ini terjadi kerja sama, akomodasi, asimilasi dan berkuranmgnya sikap-sikap prasangka di antara anggota msyarakat secara keseluruhan.

Tujuan
Memahami dan menyadari arti dari Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat adalah suatu sikap manusia yang ada di masing individu. Tidak lupa untuk memenuhi tugas Ilmu Sosial Dasar tentang Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat.

Metodologi
Dalam pembahasan ini menggunakan metode analisis deskriftif dari sumber-sumber yang diperoleh.

Studi Kasus
Dalam Kasus yang saya ambil yaitu dari lingkungan yang saya dapatkan. Seorang yang kebutuhan pokoknya seperti makan dan minum tidak dapat terpenuhi, maka ia akan berusaha untuk mendapatkan kebutuhan tersebut dengan berbagai cara. saya ambil Pencuri, mereka mencuri karena berbagai alasan. mungkin ingin menafkahi dirinya sendiri maupun orang lain. hal itu membuat mereka merasa tertekan dan melakukan hal mencuri untuk dapat memenuhi kebutuhannya. sebaiknya masyarakat di lingkungannya memperhatikan betul dan saling membantu satu sama lain agar mereka yang membutuhkan dapat teringankan bebannya. Seperti sedekah ataupun cara lainnya yang dapat membantu orang tersebut.


BAB II

Pembahasan

kehidupan sosial adalah kehidupan yang dimiliki pleh setiap umat manusia yang ada didunia. tidak ada yang tidak memiliki kehidupan sosial. terdapat 2 jenis kepentingan yang ada, yaitu kepentingan individu, dan kepentingan bersama. pertentangan sosial dapat diartikan suatu konflik yang terjadi diatara masyarakat sehingga menimbulkan perpecahan. sebagai contoh beberapa konflik seperti kasus poso, sambas, dan masih banyak lagi. penyebabnya bisa dari berbagai sumber masalah, seperti mulai dari ras, agama, sampai yang berbau politik.Kepentingan merupakan dasar dari timbulnya tingkah laku individu. Individu bertingkah laku karena ada dorongan untuk memenuhi individu itu sendiri. Jika individu berhasil dalam memenuhi kepentingannya, maka ia akan merasa puas dan sebaliknya kegagalan dalam memenuhi kepentingan ini akan banyak menimbullkan masalah baik bagi dirinya maupun bagi lingkungannya.
Pada umumnya secara pskologis dikenal ada dua jenis kepentingan dalam diri individu, yaitu kepentingan untuk memenuhi kebutuhan biologis dan kebutuhan sosial/pskologis. Oleh karena individu mengandung arti bahwa tidak ada dua orang individu yang sama persis didalam aspek pribadinya baik jasmani maupun rohani, maka dengan sendirinya timbul perbedaan individu dalam hal kepentingannya. Perbedaan tersebut secara garis besar disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor pembawaan dan lingkungan sosial sebagai komponen utama bagi terbentuknya keunikan individu. Perbedaan pembawaan akan memungkinkan perbedaan individu dalam hal kepentingannya, meskipun dengan lingkungan yang sama. Sebaliknya lingkungan yang berbeda akan memungkinkan timbulnya perbedaan individu dalam hal kepentingan meskipun pembawaannya sama.
berdasarkan sumber yang berasal dari wikipedia
“Integrasi memiliki 2 pengertian, yaitu :
* Pengendalian terhadap konflik dan penyimpangan sosial dalam suatu sistem sosial tertentu
* Membuat suatu keseluruhan dan menyatukan unsur-unsur tertentu
Sedangkan yang disebut integrasi sosial adalah jika yang dikendalikan, disatukan, atau dikaitkan satu sama lain itu adalah unsur-unsur sosial atau kemasyarakatan.
Suatu integrasi sosial di perlukan agar masyarakat tidak bubar meskipun menghadapi berbagai tantangan, baik merupa tantangan fisik maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.
Menurut pandangan para penganut fungsionalisme struktur sistem sosial senantiasa terintegrasi di atas dua landasan berikut :
* Suatu masyarakat senantiasa terintegrasi di atas tumbuhnya konsensus (kesepakatan) di antara sebagian besar anggota masyarakat tentang nilai-nilai kemasyarakatan yang bersifat fundamental (mendasar)
* Masyarakat terintegrasi karena berbagai anggota masyarakat sekaligus menjadi anggota dari berbagai kesatuan sosial (cross-cutting affiliation).
Sikap-sikap negatif tersebut bisa menimbulkan konflik yang memicu pertentangan dalam masyarakat. Konflik merupakan suatu tingkah laku yang dibedakan dengan emosi-emosi tertentu yang sering dihubungkan dengannya, misalnya kebencian atau permusuhan. Konflik dapat terjadi paa lingkungan yang paling kecil yaitu individu, sampai kepaa lingkungan yang luas yaitu masyarakat.
Adapun cara-cara pemecahan konflik tersebut adalah :
1. elimination; yaitu pengunduran diri salah satu pihak yang telibat dalam konflik yagn diungkapkan dengan : kami mengalah, kami mendongkol, kami keluar, kami membentuk kelompok kami sendiri
2. Subjugation atau domination, artinya orang atau pihak yang mempunyai kekuatan terbesar dapat memaksa orang atau pihak lain untuk mentaatinya
3. Mjority Rule artinya suara terbanyak yang ditentukan dengan voting akan menentukan keputusan, tanpa mempertimbangkan argumentasi.
4. Minority Consent; artinya kelompok mayoritas yang memenangkan, namun kelompok minoritas tidak merasa dikalahkan dan menerima keputusan serta sepakan untuk melakukan kegiatan bersama
5. Compromise; artinya kedua atau semua sub kelompok yang telibat dalam konflik berusaha mencari dan mendapatkan jalan tengah.

- Berikut ini adalah bentuk Integrasi Sosial :
* Asimilasi, yaitu pembauran kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli.
* Akulturasi, yaitu penerimaan sebagian unsur-unsur asing tanpa menghilangkan kebudayaan asli.
- Faktor-Faktor Pendorong :
a) Faktor Internal :
Kesadaran diri sebagai makhluk sosial tuntutan kebutuhan jiwa dan semangat gotong royong.
b) Faktor Eksternal :
Tuntutan perkembangan zaman persamaan kebudayaan terbukanya kesempatan berpartisipasi dalam kehidupan bersama persaman visi, misi, dan tujuan sikap toleransi adanya kosensus nilai adanya tantangan dari luar.
- Syarat Berhasilnya Integrasi Sosial :
1. Untuk meningkatkan Integrasi Sosial, Maka pada diri masing-masing harus mengendalikan perbedaan/konflik yang ada pada suatu kekuatan bangsa dan bukan sebaliknya.
2. Tiap warga masyarakat merasa saling dapat mengisi kebutuhan antara satu dengan yang lainnya.



BAB III

Penutup
Dari beberapa penjelasan di atas mengenai pertentangan sosial dan integrasi masyarakat saya mengambil kesimpulan bahwa dalam kehidupan sosial dan bermasyrakat ini sering timbul suatu pertentangan-pertentangan sosial atau disebut juga konflik sosial. Maka dari itu, kita sebagai manusia yang memiliki jiwa sosial yang tinggi dalam menghadapi pertentangan tersebut hendaknya dilandasi dengan jiwa semangat kebersamaan yang dapat meminimalis terjadinya konflik sosial. Kebersamaan ini menimbulkan semangat sosial yang tinggi dan menyebabkan timbulnya integrasi masyarakat. Suatu integrasi sosial atau masyarakat ini sangat dibutuhkan agar masyarakat tidak bubar dalam menghadapi berbagai masalah, baik berupa tantangan fisik maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.

DAFTAR PUSTAKA

http://rund12.blogspot.com/2010/11/pertentangan-sosial-dan-integrasi.html
http://vatonilv.blogspot.com/2011/11/pertentangan-sosial-dan-integrasi.html
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/12/pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat-2/

Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat

Nama : Ade Mulyanto
NPM : 50411125
Kelas : 1IA09



BAB I

Pendahuluan


Latar Belakang

Dalam kesempatan ini untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Ilmu Sosial Dasar (ISD) saya
akan mengambil tema Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat. menurut pemahaman saya Pelapisan
Sosial dan Kesamaan Derajat yaitu suatu masyarakat yg terbentuk dari individu-individu yang
terdiri dari berbagai latar belakang berbeda-beda dan membentuk suatu masyarakat heterogen
yang terdiri dari kelompok sosial. Dengan peristiwa ini maka terbentuklah suatu pelapisan
masyarakat atau masyarakat yang berstrata. Dalam masyarakat ini terdapat peleburan budaya
atau campuran budaya dari berbagai daerah yang dimiliki setiap individu,sehingga ada
penggabungan suatu budaya / adat istiadat yang berlaku dan ditentukan dalam aturan yang
disepakati dan harus dipatuhi.

Tujuan
Memahami adanya pelapisan sosial yang ada dimasyarakat dan menyadari untuk peka
dalam suatu sistem yang dibuat oleh suatu masyarakat dan menghormati adanya keanekaragaman
budaya. Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat suatu hal yang perlu dimaknai dan dimengerti
agar tidak ada perselisihan antara budaya dalam dan budaya luar. Sehingga kehidupan
bermasyarakat dapat berjalan beriringan tanpa masalah.

Metodologi
Metode dalam penulisan ini adalah menggunakan metode kualitatif.

Studi Kasus
Pada kasus yang pernah saya pelajari adalah ketika ada suatu daerah yang berada di
Amerika yaitu Suriname. Di sana asli penduduknya berasal dari pulau Jawa dan ada juga
penduduk aslinya,namun dari peristiwa itu penduduk Suriname yang dominan dari Pulau Jawa
Indonesia menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan sekitarnya,dan membentuk suatu sistem
pemerintahan sesuai dengan kesepakatan bersama-sama dengan penduduk asli wilayah tersebut.
Adapula perbedaan Kasta di Agama Hindu dan Budha. Dari contoh tersebut semoga ada gambaran
sedikit tentang Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat.


BAB II

Pembahasan

Pelapisan sosial atau di sebut juga Stratifikasi sosial adalah pembedaan penduduk
atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat atau hierarkis(Pitirim A. Sorokin).
Pelapisan sosial kenyataanya dapat di ketahui dalam masyarakat yaitu dengan munculnya

kelas-kelas tinggi dan kelas kelas yang lebih rendah.
Adapun pengertian pelapisan sosial menurut P.J. Bouman, pelapisan sosial adalah golongan
manusia yang di tandai dengan suatu cara hidup dalam kesadaran akan beberapa hak istimewa
tertentu. Didalam masyarakat pelapisan masyarakat ini muncul karena gengsi kemasyarakatan
sehingga timbulah pembedaan kelas-kelas dalam masyarakat, ada kelas-kelas tinggi yaitu
mereka yang mempunyai kekuasaan lebih dan hak-hak istimewa di banding dengan kelas-kelas
rendah.
Pelapisan sosial merupakan gejala yang umum dalam suatu masyarakat dimanapun dan kapanpun
pasti selalu ada Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi menyebut bahwa selama dalam
masyarakat ada sesuatu yang dihargai, maka dengan sendirinya pelapisan sosial terjadi.
Sesuatu yang dihargai dalam masyarakat bisa berupa harta kekayaan, ilmu pengetahuan, atau
kekuasaan.
Jadi dapat kita simpulkan bahwa Pelapisan sosial adalah perbedaan tinggi dan
rendahnya suatu kedudukan seseorang dalam kelompoknya, bila dibandingkan dengan posisi
seseorang maupun kelompok lainnya. Yang menentukan tinggi dan rendahnya lapisan sosial
seseorang itu biasanya disebabkan oleh macam-macam perbedaan, sepertihalnya kekayaan di
bidang ekonomi, nilai-nilai sosial, serta kekuasaan dan wewenang.
Mengenai pelapisan sosial saya akan membahas lebih dekat dengan contoh di negeri
kita ini, di indonesia kita ini secara tidak langsung terjadi pelapisan sosial antara
kalangan atas dan kalangan bawah, kalangan atasnya adalah mereka yang memiliki kekuasaan di
pemerintah dan kalangan bawahnya adalah rakyat, kita dapat melihat bahwa pembedaan kelas ini
begitu mencolok, contohnya saja dalam penegakan hukum, kesannya di negeri ini pemerintah
lebih condong melindungi mereka yang duduk di kursi pemerintahan di banding melindungi
keadilan rakyat. Menurut kenyataan yang terjadi para pejabat negera yang mencuri
kesejahteraan rakyat dengan kata lain melakukan Korupsi sangat sulit ditangkap dan di jerat
hukum ketimbang rakyat biasa yang melakukan kejahatan misalkan pencurian kecil-kecilan,
sekalipun misalkan pejabat negara di tangkap maka yang mereka huni bukan penjara-penjara
biasa, akan tetapi penjara bak hotel berbintang.

Dari kasus di atas terlihat sangat mencolok pelapisan sosial antara kelas-kelas atas
dan kelas-kelas rendah, dapat terlihat kelas-kelas atas mempunyai wewenang lebih dan
kekuasaan lebih ketimbang kelas rendah, dan kesanya semuanya bisa di beli dengan uang
termasuk keadilan dapat di beli dengan uang.

Kesamaan derajat adalah suatu sifat yang menghubungankan antara manusia dengan
lingkungan masyarakat umumnya timbal balik, maksudnya orang sebagai anggota masyarakat
memiliki hak dan kewajiban, baik terhadap masyarakat maupun terhadap pemerintah dan Negara.
Hak dan kewajiban sangat penting ditetapkan dalam perundang-undangan atau Konstitusi.
Undang-undang itu berlaku bagi semua orang tanpa terkecuali dalam arti semua orang memiliki
kesamaan derajat. Kesamaan derajat ini terwujud dalam jaminan hak yang diberikan dalam
berbagai faktor kehidupan.
Pelapisan sosial dan kesamaan derajat mempunyai hubungan, kedua hal ini berkaitan
satu sama lain. Pelapisan soasial berarti pembedaan antar kelas-kelas dalam masyarakat yaitu
antara kelas tinggi dan kelas rendah, sedangkan Kesamaan derajat adalah suatu yang membuat
bagaimana semua masyarakat ada dalam kelas yang sama tiada perbedaan kekuasaan dan memiliki
hak yang sama sebagai warga negara, sehingga tidak ada dinding pembatas antara kalangan
atas dan kalangan bawah.


BAB III

Penutup

Menurut saya Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat perlu adanya agar masyarakat
menyadari bahwa kedudukan mereka berbeda di Dunia ini. Sebagai alasannya adalah Nilai Sopan
Santun yang harus ada di setia Individu, perbedaan Kasta mungkin harus ada. Namun, harus ada
toleransi dan tidak ada pengekangan oleh dan untuk seseorang yang berada di kasta bawah.
Yang mana kasta atas ingin selalu dihormati dan disanjung, namun tidak lupa kasta bawah pun
ingin diperlakukan demikian. intinya harus ada kesadaran individu bahwa manusia semuanya
sama.

DAFTAR PUSTAKA

http://bulletin-it.blogspot.com/2010/11/pelapisan-sosial-dan-kesamaan-derajat.html
Digital Book Gunadarma Tingkat 1, Ilmu Sosial Dasar BAB 6 Pelapisan Sosial dan Kesamaan
Derajat.2011

Rabu, 02 November 2011

Supernova - Sayang

[intro] C#m B E. .
C#m B A


C#m G#m A B C#m G#m
Ka..mu tlah mengisi lubuk hatiku
A B C#m
Jauh dalam relungku
G#m A B C#m G#m A B
Pernahkah kau merasakannya

C#m G#m A B C#m G#m
Cinta kini hanya engkau yang bisa
A B C#m
Buatku merasa bahagia
G#m A B C#m G#m A B
Apa kau pun merasakannya Dan memeluknya

[chorus]
E B C#m
Ku menangis tertahan
A E
ingat kau tak lagi bersamaku
B C#m
Ku teriris terdiam
A C#m
Berharap kebahagiaan datang


C#m G#m A B C#m G#m
Sayang Mungkinkah kau akan menunggu
A B C#m G#m A
menjemput cinta yang pernah ada
B
Di hatimu

[chorus]
E B C#m
Ku menangis tertahan
A E
ingat kau tak lagi bersamaku
B C#m
Ku teriris terdiam
A
Berharap kebahagiaan datang

[solo] C#m B E A
C#m B


[chorus]
E B C#m
Ku menangis tertahan
A E
ingat kau tak lagi bersamaku
B C#m
Ku teriris terdiam
A
Berharap kebahagiaan datang

[ending] E B C#m A

Senin, 31 Oktober 2011

Negara dan Warganegara

Nama : Ade mulyanto
NPM : 50411125
Kelas/Jurusan : 1IA09 / Teknik Informatika


BAB I
Pendahuluan

Latar Belakang

Dewasa ini Negara dan warganegara saling berkaitan satu sama lain,di lihat dari arti Negara yaitu suatu wilayah bagian di muka bumi yang didalamnya terdapat sekelompok manusia yang bersatu untuk membentuk organisasi didalam Negara tersebut yang berdasarkan perjanjian atau ikatan yang mengikat hak kedaulatan Negara tersebut. Tanpa ada ikatan yang mempersatukan manusia tersebut, tidak akan ada Negara yang berdiri di wilayah itu. Dengan ikatan tersebut, mereka dapat menjalankan suatu sistem pemerintahan yang mengatur jalannya suatu roda kehidupan yang terjadi di dalam Negara. Negara adalah pengorganisasian masyarakat yang mempunyai rakyat dalam suatu wilayah tersebut, dengan sejumlah orang yang menerima keberadaan organisasi ini. Syarat primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki wilayah, dan memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya adalah mendapat pengakuan dari negara lain. Syarat lain keberadaan negara adalah adanya suatu wilayah tertentu tempat negara itu berada. Negara bertanggung jawab atas segala apa yang terjadi di dalamnya. Organisasi dalam Negara terdiri dari pemerintahan yang ditugaskan untuk mengatur tata kenegaraan, yang didasarkan suatu sumber hukum sebagai landasan penataan kenegaraan tersebut. Hukum yang berlaku harus sesuai dengan apa yang telah disepakati. Sehingga rakyat sebagai anggotanya dapat menerima hal tersebut sebagai sebuah pedoman hidup mereka. Khususnya di Indonesia, sistem yang dianut adalah demokrasi yang berarti dari,oleh dan untuk rakyat. Dimana rakyat sebagai pemegang kekuasaan yang tertinggi dalam roda kepemerintahan. Rakyat disebut pula Warganegara,karena didalam Negara pasti memiliki sekelompok manusia yang terikat. Dan manusia tersebut dapat dikatakan sebagai warganegara, yang memiliki hak dan kewajiban untuk memilih. Warganegara bertanggung jawab besar dengan apa yang mengikatnya,yaitu suatu Negara yang mereka injak. Disetiap gerak-geriknya mempunyai nilai-nilai hukum yang berlaku sesuai dengan hukum yang berlaku dalam Negara tersebut. Warganegara wajib mengetahui jalannya roda pemerintahan, supaya apa yang terjadi di dalam suatu pemerintah Negara tersebut transparan dan tidak mengundang kecurigaan yang dapat membuat perselisihan antara sekelompok orang yang ada di dalamnya. Negara yang baik adalah Negara yang mau menerima asumsi atau aspirasi dari rakyatnya,sehingga muncul kepuasaan dalam hati rakyat.

Maksud dan Tujuan

Maksud dalam pembuatan tulisan ini adalah,untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Ilmu Sosial Dasar yaitu tentang Negara dan Warganegara. Selain itu terdapat maksud lain yaitu untuk mengukur kemampuan pengetahuan saya tentang Negara dan Warganegara. Dalam pembuatan tulisan ini bertujuan untuk mengetahui apa itu Negara dan apa itu Warganegara. Di dalam tulisan ini terdapat penjelasan yang cukup untuk mengetahui kedua hal tersebut.

Teori

•Prof. Farid S.
Negara adalah suatu wilayah merdeka yang mendapat pengakuan negara lain serta memiliki kedaulatan.
•George Jellinek
Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang telah berkediaman di wilayah tertentu.
•Prof. R. Djokosoetono
Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.
•Prof. Mr. Soenarko
Negara ialah organisasi manyarakat yang mempunyai daerah tertentu, dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai sebuah kedaulatan.

Metodologi

Metodologi yang saya buat adalah mencari keterkaitan tentang tulisan yang saya buat, dengan persiapan mencari sumber inspirasi yang dapat membuat imajinasi saya ada. Sumbernya saya dapatkan dari situs internet atau pun media yang lainnya. Bisa berbentuk kualitatif maupun kuantitatif.

Kasus / Studi

Dalam studi kasus yang saya ambil, yaitu dari situs internet dan media lainnya yang mendukung dalam pembuatan tulisan ini. Beberapa sumber dari tokoh-tokoh terkenal pun saya ambil bagian yang sesuai dengan judul tulisan saya ini. Tak banyak pula dari pemahaman saya tentang warga dan warganegara.



BAB II
Pembahasan

Negara
Negara adalah suatu daerah atau wilayah yang ada di permukaan bumi di mana terdapat pemerintahan yang mengatur ekonomi, politik, sosial, budaya, pertahanan keamanan, dan lain sebagainya. Di dalam suatu negara minimal terdapat unsur-unsur negara seperti rakyat, wilayah, pemerintah yang berdaulat serta pengakuan dari negara lain.
Negara adalah pengorganisasian masyarakat yang mempunyai rakyat dalam suatu wilayah tersebut, dengan sejumlah orang yang menerima keberadaan organisasi ini. Syarat primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki wilayah, dan memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya adalah mendapat pengakuan dari negara lain. Syarat lain keberadaan negara adalah adanya suatu wilayah tertentu tempat negara itu berada.
Negara merupakan alat dari masyarakat yang mempunyai kekuasaan untuk mengatur hubungan mansia dalam masyarakat, Negara mempunyai 2 tugas utama yaitu :
mengatur dan menertibkan gejala-gejala kekuasaan dalam masyarakat yang bertentangan satu dengan lainnya mengatur dan menyatukan kegiatan-kegiatan manusia dan golongan untuk menciptakan tujuan besama yang disesuaikan dan diarakan pada tujuan Negara.

Sifat Negara

Sifat memaksa, artinya Negara mempunyai kekuasaan untuk menggunakan kekerasan fisik secara legal agar tercapai ketertiban dalam masyarakat dan mencegah timbulnya anarkhi
sifat monopoli, artinya Negara mempunyai hak kuasa tunggal dan menetapkan tujuan bersama dari masyarakat
sifat mencakup semua, artinya semua peraturan perundangan mengenai semua orang tanpa terkecuali.

Bentuk Negara
1.Negara kesatuan (unitarisem) adalah suatu Negara yang merdeka dan berdaulat, dimana kekuasaan untuk mengurus seluruh pemerintahan dalam Negara itu ada pada pusat
Negara kesatuan dengan sistem sentralisasi. Didalam sistem ini, segala sesuatu dalam Negara langsung diatur dan diurus pemerintah pusat.
2.Negara kesatuan dengan sistem desentralisasi. Didalam Negara ini daerah diberi kewenangan untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri
3.Negara serikat ( federasi) aalah Negara yang terjadi dari penggabungan beberapa Negara yang semua berdiri sendiri sebagai Negara yang merdeka, berdaulat, kedalam suatu ikatan kerjasa yang efektif untuk melaksanakan urusan secara bersama.
Bentuk kenegaraan yang kita kenal :
1. Negara dominion
2. Negara uni
3. Negara protectoral
Unsur-unsur Negara :
1. harus ada wilayahnya
2. harus ada rakyatnya
3. harus ada pemerintahnya
4. harus ada tujuannya
5. harus ada kedaulatan
Tujuan Negara
1. Perluasan kekuasaan semata
2. Perluasan kekuasaan untuk mencapai tujuan lain
3. Penyelenggaraan ketertiban umum
4. Penyelenggaraan kesejahteraan Umum
Sifat-sifat kedaulatan :
- Permanen
- Absolut
- Tidak terbagi-bagi
- Tidak terbatas
Sumber kedaulatan :
- Teori kedaulatan Tuhan
- Teori kedaulatna Negara
- Teori kedaulatn Rakyat
- Teori kedaulatan hukum
Orang-orang yang berada dalam wilayah satu Negara dapat dibedakan menjadi :
1. Penduduk; ialah mereka yang telah memenuhi syarat tertentu yang ditetapkan oleh peraturan Negara yang bersangkutan, diperkenankan mempunyai tempat tinggal pokok (domisili) di wilayah Negara ini. Penduduk ini dibedakan menjadi dua yaitu
- Penduduk warganegara atau warga Negara adalah penduduk, yang sepenuhnya dapat diatur oleh pemerintah Negara terebut dan mengakui pemerintahannya sendiri
- Penduduk bukan warganegara atau orang asing adalah penduduk yang bukan warganegara
2. Bukan penduduk; ialah mereka yang berada dalam wilayah suatu negara untuk sementara waktu dan yang tidak bermaksud bertempat tinggal di wilayah tersebut
Untuk menentukan siapa-siapa yang menjadi warganegara, digunakan dua kriteria :
Kriterium kelahiran. Berdasarkan kriterium ini masih dibedakan menjadi dua yaitu :
- kriterium kelahiran menurut asas keibubapaan atau disebut juga Ius Sanguinis. Didalam asas ini seorang memperoleh kewarganegaraann suatu Negara berdasarkan asa kewarganegaraan orang tuanya, dimanapun ia dilahirkan
- kriterium kelahiran menurut asas tempat kelahiran atau ius soli. Didalam asas ini seseorang memperoleh kewarganegaraannya berdasarkan Negara tempat dimana dia dilahirkan, meskipun orang tuanya bukan warganegara dari Negara tersebut.
naturalisasi atau pewarganegaraan, adalah suatu proses hukum yang menyebabkan seseorang dengan syarat-syarat tertentu mempunyai kewarganegaraan Negara lain.

Warganegara
Warga negara adalah rakyat yang menetap di suatu wilayah dan rakyat tertentu dalam hubungannya dengan Negara. Dalam hubungan antara warga negara dan Negara, warga negara mempunyai kewajiban-kewajiban terhadap Negara dan sebaliknya warga Negara juga mempunyai hak-hak yang harus diberikan dan dilindungi oleh Negara.
Dalam hubungan internasional di setiap wilayah negara selalu ada warga negara dan orang asing yang semuanya disebut penduduk. Setiap warga negara adalah penduduk suatu Negara, sedangkan setiap penduduk belum tentu warga negara, karena mungkin seorang asing. Sedangkan seorang asing hanya mempunyai hubungan selama dia bertempat tinggal di wilayah Negara tersebut.
Warga negara diartikan sebagai orang-orang yang menjadi bagian dari suatu penduduk yang menjadi unsur negara. Istilah warga negara lebih sesuai dengan kedudukannya sebagaiorang merdeka dibandingkan dengan istilah hamba atau kawula negara karena warga negara mengandung arti peserta, anggota, atau warga dari suatu negara, yakni peserta darisuatu persekutuan yang didirikan dengan kekuatan bersama. Untuk itu, setiap warga negara mempunyai persamaan hak di hadapan hukum. Semua warga negara memiliki kepastian hak, privasi, dan tanggung jawab.
1.Warga Negara secara umum : Anggota suatu negara yang mempunyai keterikatan timbal balik dengan negaranya
2.Warga Negara Indonesia menurut Pasal 26 UUD 1945 adalah : Orang-orang bangsa Indonesia asli dan bangsa lain yang disahkan Undang-undang sebagai warga negara
3.Bangsa Indonesia asli adalah Orang-orang pribumi / penduduk asli Indonesia yang ; (Lahir, besar, berdomisili, berkarya di Indonesia, serta mengakui Indonesia sebagai tanah airnya)
4.Warga Negara Indonesia Menurut ( Pasal 4 UU No. 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganeggaraan ) yaitu:
•Setiap orang yang berdasarkan peraturan perundangan dan/atau berdasarkan perjanjian pemeirntah RI dengan negara lain sebelum Undang-undang ini berlaku sudah menjadi WNI.
•Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari ayah dan ibu WNI .
•Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari ayah WNI dan ibu WNA.
•Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari ibu WNI dan ayah WNA.
•Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ibu WNI, tetapi ayahnya tidak mepunya kewarganegaraan atau hukum asal ayahnya tidak memberiikan kewarganegaraan pada anak tersebut.
•Anak yang lahir diluar perkawinan yang sah dari ibu WNI, dan jika ayahnya WNA maka harusdisertai pengakuan dari ayahnya.
•Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 hari setelah ayahnya meninggal dunia dari perkawinan yang sah dan ayahnya WNI.
•Anak yang lahir di wilayah RI yang pada waktu lahir tidak jelass status kewarganegaraan ayah ibunya.
5.Bangsa lain Menurut Penjelasan UUD 1945 adalah Peranakan Belanda, Cina, Arab, dll. Yang menetap di wilayah RI dimana mereka mengakui Indonesia sebagai Tanah Air-nya, dan bersikap setia kepada NKRI

Hak dan Kewajiban warga negara Indonesia
•Pasal 26, yang menjadi warga negara adalah orang-orang bangsa Indonesia asli
•Pasal 27 (1), tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan
•Pasal 28, kemerdekaan berserikat berkumpul mengeluarkan pendapat dengan lisan dan tulisan ditetapkan dalam undang-undang
•Pasal 29 (2), negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing
•Pasal 30 (1), tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pembelaan Negara
•Pasal 31 (1), tiap-tiap warga negara berhak mendapat pendidikan dan pengajaran
•Pasal 34, fakir miskin dan akan-anakterlantar dipelihara oleh negara

BAB III
Kesimpulan
Berdasarkan tulisan yang saya buat ini,saya ambil kesimpulan bahwa Negara adalah suatu daerah atau wilayah yang ada di permukaan bumi di mana terdapat pemerintahan yang mengatur ekonomi, politik, sosial, budaya, pertahanan keamanan, dan lain sebagainya. Di dalam suatu negara minimal terdapat unsur-unsur negara seperti rakyat, wilayah, pemerintah yang berdaulat serta pengakuan dari negara lain. Dan Warga negara adalah rakyat yang menetap di suatu wilayah dan rakyat tertentu dalam hubungannya dengan Negara. Dalam hubungan antara warga negara dan Negara, warga negara mempunyai kewajiban-kewajiban terhadap Negara dan sebaliknya warga Negara juga mempunyai hak-hak yang harus diberikan dan dilindungi oleh Negara. Keduanya saling terikat dan takkan bisa terpisahkan.
Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua. Saya ucapkan terima kasih.



DAFTAR PUSTAKA

Sumber:
http://id.shvoong.com/law-and-politics/public-administrations/2116882-pengertian-warga-negara/#ixzz1cMWGTDOz

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/05/bab-xii-hukum-warga-negara-dan-negara/
http://kminoz.wordpress.com/2011/02/10/negara-dan-warga-negara/
http://organisasi.org/arti-definisi-pengertian-negara-dan-fungsi-negara-pendidikan-kewarganegaraan-pkn
http://id.shvoong.com/law-and-politics/public-administrations/2116882-pengertian-warga-negara/
http://wasnudin.blogdetik.com/2010/11/04/warganegara-dan-negara/

Minggu, 23 Oktober 2011

Pemuda dan Sosialisasi

Nama : Ade mulyanto
NPM : 50411125
Kelas/Jurusan : 1IA09 / Teknik Informatika

BAB I

Pendahuluan

Latar Belakang


Masalah pemuda merupakan masalah yang abadi dan selalu dialami oleh setiap generasi dalam hubungannya dengan generasi yang lebih tua. Masalah-masalah pemuda ini disebakan karena sebagai akibat dari proses pendewasaan seseorang, penyusuaian diri dengan situasi yang baru dan timbulah harapan setiap pemuda karena akan mempunyai masa depan yang baik daripada orang tuanya. Proses perubahan itu terjadi secara lambat dan teratur (evolusi). Sebagian besar pemuda mengalami pendidikan yang lebih daripada orang tuanya. Orang tua sebagai peer group yang memberikan bimbingan, pengarahan, karena merupakan norma-norma masyarakat, sehingga dapat dipergunakan dalam hidupnya. Banyak sekali masalah yang tidak terpecahkan karena kejadian yang menimpa mereka belum pernah dialami dan diuangkapkannya. Dewasa ini umum dikemukakan bahwa secara biologis dan politis serta fisik seorang pemuda sudah dewasa akan tetapi secara ekonomis, psikologis masih kurang dewasa. Contohnya seperti pemuda-pemuda yang sudah menikah, mempunyai keluarga, menikmati hak politiknya sebagai warga Negara tapi dalam segi ekonominya masih tergantung kepada orang tuanya.
Sosialisasi adalah sebuah proses penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi yang lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat.sejumlah sosiolog menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai peranan (role theory). Karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus dijalani oleh individu.

Maksud dan Tujuan

Penulisan ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Sosial Dasar, mengenai Pemuda dan Sosialisasi. Selain itu,untuk mengasah pengetahuan saya tentang Perkembangan Pemuda dan Sosialisasinya dalam dunia teknologi informatika sebagai jurusan yang saya ambil. Di dalam tulisan ini banyak manfaat yang terkandung, mungkin masih banyak yang butuh dikoreksi lagi. Semoga bermanfaat bagi semua.

Teori ( Sumber )

Banyak teori yang saya ambil,yaitu:
1. Princeton
“the time of life between childhood and maturity; early maturity; the state of being young or immature or inexperienced; the freshness and vitality characteristic of a young person”.
2. Charlotte Buhler
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup, dan berpikir kelompoknya agar ia dapat berperan dan berfungsi dengan kelompoknya.
3. Peter Berger
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
4. Paul B. Horton
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
5. Soerjono Soekanto
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.

Metodologi

Metodologi yang saya buat adalah mencari keterkaitan tentang tulisan yang saya buat, dengan persiapan mencari sumber inspirasi yang dapat membuat imajinasi saya ada. Sumbernya saya dapatkan dari situs internet atau pun media yang lainnya.

Kasus/Studi

Kasus yang saya ambil ialah sesuai dengan apa yang saya dapatkan dari pengalaman atau pun sumber yang berkaitan dengan pemuda dan sosialisasi. Menurut saya Pemuda adalah sesuatu proses menuju kedewasaan dimana setiap individu pasti merasakannya, untuk melewati fase ini seseorang pasti selalu mencari jatidiri dan selalu mencari inspirasi untuk berkarya dengan didukung motivator yang kuat untuk mencapai sesuatu yang ingin dicapainya.



BAB II

Pembahasan

Telah kita ketahui bahwa pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan dengan masalah nilai. hal ini merupakan pengertian idiologis dan kultural daripada pengertian ini. Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karena pemuda sebagai harapan bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.
Ada beberapa kedudukan pemuda dalam pertanggungjawabannya atas tatanan masyarakat, antara lain:
a. Kemurnian idealismenya.
b. Keberanian dan Keterbukaanya dalam menyerap nilai-nilai dan gagasan-gagasan yang baru.
c. Semangat pengabdiannya.
d. Sepontanitas dan dinamikanya.
e. Inovasi dan kreativitasnya.
f. Keinginan untuk segera mewujudkan gagasan-gagasan baru.
g. Keteguhan janjinya dan keinginan untuk menampilkan sikap dan keperibadiannya yang mandiri.
h. Masih langkanya pengalaman-pengalaman yang dapat merelevansikan pendapat, sikap dan tindakanya dengan kenyataan yang ada.

Definisi pemuda

Berbagai definisi berkibar akan makna kata pemuda. Baik ditinjau dari fisik maupun phisikis akan siapa yang pantas disebut pemuda serta pertanyaan apakah pemuda itu identik dengan semangat atau usia. Terlebih kaitannya dengan makna hari Sumpah Pemuda.
dalam kerangka usia, WHO menggolongkan usia 10 – 24 tahun sebagai young people, sedangkan remaja atau adolescence dalam golongan usia 10 -19 tahun. Contoh lain di Canada dimana negara tersebut menerapkan bahwa “after age 24, youth are no longer eligible for adolescent social services”
Jadi pemuda identik dengan sebagai sosok individu yang berusia produktif dan mempunyai karakter khas yang spesifik yaitu revolusioner, optimis, berpikiran maju, memiliki moralitas, dsb. Kelemahan mecolok dari seorang pemuda adalah kontrol diri dalam artian mudah emosional, sedangkan kelebihan pemuda yang paling menonjol adalah mau menghadapi perubahan, baik berupa perubahan sosial maupun kultural dengan menjadi pelopor perubahan itu sendiri.
Perubahan
Peran penting dari seorang pemuda adalah pada kemampuannya melakukan perubahan. Perubahan menjadi indikator suatu keberhasilan terhadap sebuah gerakan pemuda. Perubahan menjadi sebuah kata yang memiliki daya magis yang sangat kuat sehingga membuat gentar orang yang mendengarnya, terutama mereka yang telah merasakan kenikmatan dalam iklim status quo. Kekuatannya begitu besar hingga dapat menggerakkan kinerja seseorang menjadi lebih produktif. Keinginan akan suatu perubahan melahir sosok pribadi yang berjiwa optimis. Optimis bahwa hari depan pasti lebih baik.

Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain: Proses Sosialisasi, Media Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi.
a) Proses sosialisasi
Istilah sosialisasi menunjuk pada semua factor dan proses yang membuat manusia menjadi selaras dalam hidup ditengah-tengah orang lain. Proses sosialisasilah yang membuat seseorang menjadi tahu bagaimana mesti ia bertingkah laku ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari proses tersebut, seseorang akan terwarnai cara berpikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya.
Semua warga negara mengalami proses sosialisasi tanpa kecuali dan kemampuan untuk hidup ditengah-tengah orang lain atau mengikuti norma yang berlaku dimasyarakat. Ini tidak datang begitu saja ketika seseorang dilahirkan, melainkan melalui proses sosialisasi.
b) Media Sosialisasi
• Orang tua dan keluarga
• Sekolah
• Masyarakat
• Teman bermain
• Media Massa.
c) Tujuan Pokok Sosialisasi
• Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
• Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya.
• Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
• Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum.




BAB III

Kesimpulan

Berdasarkan tulisan yang saya buat ini,saya ambil kesimpulan bahwa pemuda adalah sebuah fase dimana setiap individu melakukan hal yang produktif dan sosialisasi sebagai medianya.
Semoga tulisan ini bermanfaat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Terima kasih.








DAFTAR PUSTAKA

http://www.anakciremai.com/2009/10/makalah-sosiologi-tentang-pemuda-dan.html
http://wahyuningtiyas.blogspot.com/2008/12/pengertian-pemuda-menurut-kamus.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Sosialisasi
Abdullah, taufik, Pemuda dan Perubahan Social, LP3ES, Jakarta, 1974.
Drs. H. Abu Ahmadi, Ilmu Sosial Dasar, Rineka Cipta, Jakarta, 2003

Jumat, 21 Oktober 2011

ST 12 – Saat Terakhir


Intro : D A Bm F#m G D A

D A

Tak pernah terpikir olehku

Bm F#m

Tak sedikitpun ku bayangkan

G D A

Kau akan pergi tinggalkan ku sendiri

D A

Begitu sulit ku bayangkan

Bm F#m

Begitu sakit ku rasakan

G D A

Kau akan pergi tinggalkan ku sendiri

G A

Dibawah batu nisan kini kau telah sandarkan

D Bm

Kasih sayang kamu begitu dalam

Em A

Sungguh ku tak sanggup ini terjadi

D

Karena ku sangat cinta

G A

* Inilah saat terakhir ku melihat kamu

D Bm

Jatuh air mataku menangis pilu

G E

Hanya mampu ucapkan

A

Selamat jalan kasih

D A

Satu jam saja ku telah bisa

Bm G

Cintai kamu, kamu, kamu dihatiku

D A

Namun bagiku melupakanmu

G A

Butuh waktu ku seumur hidup

D A

Satu jam saja ku telah bisa

Bm G

Sayangi kamu, dihatiku

D A

Namun bagiku melupakanmu

G A G

Butuh waktu ku seumur hidup dinantiku

Interlude : Bm Em F# Bm G Em A

Balik ke *

D A

Satu jam saja ku telah bisa

Bm G

Cintai kamu, kamu, kamu dihatiku

D A

Namun bagiku melupakanmu

G A

Butuh waktu ku seumur hidup

D A

Satu jam saja ku telah bisa

Bm G

Sayangi kamu, dihatiku

D A

Namun bagiku lupakanmu

G A D

Butuh waktu ku seumur hidup ooo

Coda : A Bm F#m G D A D



Lirik dan chord ST 12 – Saat Terakhir berasal dari ademulyanto.blogspot.com
Ipang - Tentang Cinta (Ost. Tentang Cinta)

Intro : C D Em A C D Em 2x

C D Em C
Sekilas tentang dirimu yang lama ku nanti
D Em C
Memikat hatiku jumpamu pertama kali
D Em C
Janji yang pernah terucap tuk satukan hati kita
D Em
Namun tak pernah terjadi

Reff :
C D
Mungkinkah masih ada waktu
G F#m Em
Yang tersisah untukku
C D Em
Mungkinkah masih ada cinta dihatimu
C D
Andaikan saja aku tau
G F#m Em
Kau tak hadirkan cintamu
C D Em
Ingin ku melepasmu dengan pelukan

C D Em C
Sesal yang datang selalu takan membuat mu kembali
D Em
Maafkan aku yang tak pernah tau
D C
Hingga semuanyapun kini telah berlalu
D Em C
Maafkan aku
D Em
Maafkan aku

Interlude : C D Em C D Em 2x
Balik ke Reff 2x

Coda :
C D Em
Ingin ku melepasmu dengan pelukan
C D Em
Ingin ku melepasmu dengan pelukan


Lirik dan chord Ipang - Tentang Cinta (Ost. Tentang Cinta) berasal dari blogmusikku.blogspot.com

Rabu, 28 September 2011

teknologi informasi dan pendidikan di Indonesia(tugas tulisan)



Nama            : Ade mulyanto
NPM             : 50411125
Kelas/Jurusan  : 1IA09 / Teknik Informatika

TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENDIDIKAN DI INDONESIA

A. Dunia Pendidikan Konvensional Indonesia


    Secara umum Dunia Pendidikan memang belum pernah benar-benar menjadi wacana yang publik di Indonesia, dalam arti dibicarakan secara luas oleh berbagai kalangan baik yang bersentuhan langsung maupun tidak langsung dengan urusan pendidikan. Namun demikian, bukan berarti bahwa permasalahan ini tidak pernah menjadi perhatian.

    Upaya-upaya peningkatan kualitas mutu serta kuantitas yang membawa nama pendidikan telah dilakukan oleh pihak pemerintah, walau sampai saat ini kita belum melihat hasil dari usaha tersebut. Apabila kita melihat dari sudut pandang nasional atau alias yang umum-umum saja jadi marilah kita lihat apa yang dilakukan oleh pemerintah. Usaha yang dilakukan oleh pemerintah biasanya bersifat konstitusional demi mendapatkan lulusan dari sekolah yang kompetitif dan siap bersaing secara global, semisalkan dengan menetapkan angka batas minimal kelulusan UAN dengan nilai sebesar 4,00 dengan tidak digabung dengan poin pada ujian praktek ditambah lagi tanpa ujian praktek. Pada hal ini bukannya kita menemukan pemerintah berusaha untuk memperbaiki mutu pendidikan melainkan nampak sepertinya pemerintah hendak menjegal generasi kita.

    Apabila kita amati dengan seksama, apa sebenarnya yang menjadi inti permasalahan pada dunia pendidikan, mungkin jauh lebih sulit dari menggantang asap. Berbagai hal dapat saja dipersalahkan sebagai pokok masalah yang menghambat kemajuan dunia pendidikan di Indonesia. Namun demikian, yang jelas-jelas dapat kita temukan sebagai suatu kecacatan ialah proses belajar mengajar konvensional yang mengandalkan tatap muka antara guru dan murid, dosen dengan mahasiswa, pelatih dengan peserta latihan, bagaimanapun merupakan sasaran empuk yang paling mudah menjadi sasaran bagi suara-suara kritis yang menghendaki peningkatan kualitas pada dunia pendidikan.

   Ketidakefektifan adalah kata yang paling cocok untuk sistem ini, sebab seiring dengan perkembangan zaman, pertukaran informasi menjadi semakin cepat dan instan, namun institut yang masih menggunakan sistem tradisional ini mengajar (di jenjang sekolah tinggi kita anggap memberikan informasi) dengan sangat lambat dan tidak seiring dengan perkembangan IT. Sistem konvensional ini seharusnya sudah ditinggalkan sejak ditemukannya media komunikasi multimedia. Karena sifat Internet yang dapat dihubungi setiap saat, artinya siswa dapat memanfaatkan program-program pendidikan yang disediakan di jaringan Internet kapan saja sesuai dengan waktu luang mereka sehingga kendala ruang dan waktu yang mereka hadapi untuk mencari sumber belajar dapat teratasi. Dengan perkembangan pesat di bidang teknologi telekomunikasi, multimedia, dan informasi; mendengarkan ceramah, mencatat di atas kertas sudah tentu ketinggalan jaman.

B. Penggunaan IT Dalam Dunia Pendidikan

Arti IT bagi dunia pendidikan seharusnya berarti tersedianya saluran atau sarana yang dapat dipakai untuk menyiarkan program pendidikan. Namun hal Pemanfaatan IT ini di Indonesia baru memasuki tahap mempelajari berbagai kemungkinan pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan memasuki milenium ketiga ini.

Padahal penggunaan IT ini telah bukanlah suatu wacana yang asing di negeri Paman Sam Sana. Pemanfaatan IT dalam bidang pendidikan sudah merupakan kelaziman di Amerika Serikat pada dasawarsa yang telah lalu. Ini merupakan salah satu bukti utama ketertinggalan bangsa Indonesia dengan bangsa-bangsa di dunia.

Berikut ini ialah sampel-sampel dari luar negeri hasil revolusi dari sistem pendidikan yang berhasil memanfaatkan Teknologi Informasi untuk menunjang proses pembelajaran mereka:

1. SD River Oaks di Oaksville, Ontario, Kanada, merupakan contoh tentang apa yang bakal terjadi di sekolah. SD ini dibangun dengan visi khusus: sekolah harus bisa membuat murid memasuki era informasi instan dengan penuh keyakinan. Setiap murid di setiap kelas berkesempatan untuk berhubungan dengan seluruh jaringan komputer sekolah. CD-ROM adalah fakta tentang kehidupan. Sekolah ini bahkan tidak memiiki ensiklopedia dalam bentuk cetakan. Di seluruh perpustakaan, referensinya disimpan di dalam disket video interktif dan CD-ROM-bisa langsung diakses oleh siapa saja, dan dalam berbagai bentuk: sehingga gambar dan fakta bisa dikombinasikan sebelum dicetak;foto bisa digabungkan dengan informasi.

2. SMU Lester B. Pearson di Kanada merupakan model lain dari era komputer ini. Sekolah ini memiliki 300 komputer untuk 1200 murid. Dan sekolah ini memiliki angka putus sekolah yang terendah di Kanada: 4% dibandingkan rata-rata nasional sebesar 30%

3. Prestasi lebih spektakuler ditunjukkan oleh SMP Christopher Columbus di Union City, New Jersey. Di akhir 1980-an, nilai ujian sekolah ini begitu rendah, dan jumlah murid absen dan putus sekolah begitu tinggi hingga negara bagian memutuskan untuk mengambil alih. Lebih dari 99% murid berasal dari keluarga yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua.

Bell Atlantic- Sebuah perusahaan telepon di daerah itu membantu menyediakan komputer dan jaringan yang menghubungkan rumah murid dengan ruang kelas, guru, dan administrator sekolah. Semuanya dihubungkan ke Internet, dan para guru dilatih menggunakan komputer pribadi. Sebagai gantinya, para guru mengadakan kursus pelatihan akhir minggu bagi orangtua.

Dalam tempo dua tahun, baik angka putus sekolah maupun murid absen menurun ke titik nol. Nilai ujian-standar murid meningkat hampir 3 kali lebih tinggi dari rata-rata sekolah seantero New Jersey.

Informasi yang diwakilkan oleh komputer yang terhubung dengan internet sebagai media utamanya telah mampu memberikan kontribusi yang demikian besar bagi proses pendidikan. Teknologi interaktif ini memberikan katalis bagi terjadinya perubahan medasar terhadap peran guru: dari informasi ke transformasi. Setiap sistem sekolah harus bersifat moderat terhadap teknologi yang memampukan mereka untuk belajar dengan lebih cepat, lebih baik, dan lebih cerdas. Dan Teknologi Informasi yang menjadi kunci untuk menuju model sekolah masa depan yang lebih baik.

Namun usaha-usaha dari anak-anak bangsa juga terus dilakukan untuk mengejar ketertinggalan bangsa Indonesia dalam hal penyampaian proses pendidikan dengan penggunaan IT. Semisalnya, baru-baru ini Telkom, Indosat, dan Institut Teknologi Bandung (ITB) menyatakan kesiapannya untuk mengembangkan IT untuk pendidikan di Indonesia, dimulai dengan proyek-proyek percontohan.Telkom menyatakan akan terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas infrastruktur jaringan telekomunikasi yang diharapkan dapat menjadi tulang punggung (backbone) bagi pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan serta implementasi-implementasi lainnya di Indonesia. Bahkan, saat ini Telkom mulai mengembangkan teknologi yang memanfaatkan ISDN (Integrated Sevices Digital Network) untuk memfasilitasi penyelenggaraan konferensi jarak jauh (teleconference) sebagai salah satu aplikasi pembelajaran jarak jauh.

Banyak aspek dapat diajukan untuk dijadikan sebagai alasan-alasan untuk mendukung pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan dalam kaitannya dengan peningkatan kualitas pendidikan nasional Indonesia. Salah satu aspeknya ialah kondisi geografis Indonesia dengan sekian banyaknya pulau yang terpencar-pencar dan kontur permukaan buminya yang seringkali tidak bersahabat, biasanya diajukan untuk menjagokan pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan. IT sangat mampu dan dijagokan agar menjadi fasilitator utama untuk meratakan pendidikan di bumi Nusantara, sebab IT yang mengandalkan kemampuan pembelajaran jarak jauhnya tidak terpisah oleh ruang, jarak dan waktu. Demi penggapaian daerah-daerah yang sulit tentunya diharapkan penerapan ini agar dilakukan sesegera mungkin di Indonesia.

IMPLIKASI IT DI DUNIA PENDIDIKAN INDONESIA

e-Education, istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa Indonesia. e-education (Electronic Education) ialah istilah penggunaan IT di bidang Pendidikan. Internet membuka sumber informasi yang tadinya susah diakses. Akses terhadap sumber informasi bukan menjadi masalah lagi. Perpustakaan merupakan salah satu sumber informasi yang mahal harganya. (Berapa banyak perpustakaan di Indonesia, dan bagaimana kualitasnya?) Adanya Internet memungkinkan seseorang di Indonesia untuk mengakses perpustakaan di Amerika Serikat berupa Digital Library. Sudah banyak cerita tentang pertolongan Internet dalam penelitian, tugas akhir. Tukar menukar informasi atau tanya jawab dengan pakar dapat dilakukan melalui Internet. Tanpa adanya Internet banyak tugas akhir dan thesis yang mungkin membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk diselesaikan.

A. Pemanfaatan IT Bagi Institut Pendidikan

Pesatnya perkembangan IT, khususnya internet, memungkinkan pengembangan layanan informasi yang lebih baik dalam suatu institusi pendidikan. Dilingkungan perguruan tinggi, pemanfaatan IT lainnya yaitu diwujudkan dalam suatu sistem yang disebut electronic university (e-University). Pengembangan e-University bertujuan untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan, sehingga perguruan tinggi dapat menyediakan layanan informasi yang lebih baik kepada komunitasnya, baik didalam maupun diluar perguruan tinggi tersebut melalui internet. Layanan pendidikan lain yang bisa dilaksanakan melalui sarana internet yaitu dengan menyediakan materi kuliah secara online dan materi kuliah tersebut dapat diakses oleh siapa saja yang membutuhkan.

Lingkungan Akademis Pendidikan Indonesia yang mengenal alias sudah akrab dengan Implikasi IT di bidang Pendidikan adalah UI dan ITB. Semisalnya UI. Hampir setiap Fakultas yang terdapat di UI memiliki jaringan yang dapat di akses oleh masyarakat, memberikan informasi bahkan bagi yang sulit mendapatkannya karena problema ruang dan waktu. Hal ini juga tentunya sangat membantu bagi calon mahasiswa maupun mahasiswa atau bahkan alumni yang membutuhkan informasi tentang biaya kuliah, kurikulum, dosen pembimbing, atau banyak yang lainnya. Contoh lain adalah Universitas Swasta Bina Nusantara juga memiliki jaringan Internet yang sangat mantap, yang melayakkan mereka mendapatkan penghargaan akademi pendidikan Indonesia dengan situs terbaik. Layanan yang disediakan pada situs mereka dapat dibandingkan dengan layanan yang disediakan oleh situs-situs pendidikan luar negeri seperti Institut Pendidikan California atau Institut Pendidikan Virginia, dan sebagainya.

Pada tingkat pendidikan SMU implikasi IT juga sudah mulai dilakukan walau belum mampu menjajal dengan implikasi-implikasinya pada tingkatan pendidikan lanjutan. Di SMU ini rata-rata penggunaan internet hanyalah sebagai fasilitas tambahan dan lagi IT belum menjadi kurikulum utama yang diajarkan untuk siswa. IT belum menjadi media database utama bagi nilai-nilai, kurikulum, siswa, guru atau yang lainnya. Namun prospek untuk masa depan, penggunaan IT di SMU cukup cerah.

Selain untuk melayani Institut pendidikan secara khusus, adapula yang untuk dunia pendidikan secara umum di indonesia. Ada juga layanan situs internet yang menyajikan kegiatan sistem pendidikan di indonesia. situs ini dimaksudkan untuk merangkum informasi yang berhubungan dengan perkembangan pendidikan yang terjadi dan untuk menyajikan sumber umum serta jaringan komunikasi (forum) bagi administrator sekolah, para pendidik dan para peminat lainnya. Tujuan utama dari situs ini adalah sebagai wadah untuk saling berhubungan yang dapat menampung semua sektor utama pendidikan. Contoh dari situs ini adalah
www.pendidikan.net

Disamping lingkungan pendidikan, misalnya pada kegiatan penelitian kita dapat memanfaatkan internet guna mencari bahan atau pun data yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut melalui mesin pencari pada internet. Situs tersebut sangat berguna pada saat kita membutuhkan artikel, jurnal ataupun referensi yang dibutuhkan. Situs tersebut contohnya seperti
google.com atau searchindonesia.com atau sumpahpalapa.net

Inisiatif-inisiatif penggunaan IT dan Internet di luar institusi pendidikan formal tetapi masih berkaitan dengan lingkungan pendidikan di Indonesia sudah mulai bermunculan. Salah satu inisiatif yang sekarang sudah ada adalah situs penyelenggara "Komunitas Sekolah Indonesia". Situs yang menyelenggarakan kegiatan tersebut contohnya
plasa.com dan smu-net.com

B. IT Sebagai Media Pembelajaran Multimedia

Kerjasama antar pakar dan juga dengan mahasiswa yang letaknya berjauhan secara fisik dapat dilakukan dengan lebih mudah. Dahulu, seseorang harus berkelana atau berjalan jauh menempuh ruang dan waktu untuk menemui seorang pakar untuk mendiskusikan sebuah masalah. Saat ini hal ini dapat dilakukan dari rumah dengan mengirimkan email. Makalah dan penelitian dapat dilakukan dengan saling tukar menukar data melalui Internet, via email, ataupun dengan menggunakan mekanisme file sharring dan mailing list. Bayangkan apabila seorang mahasiswa di Sulawesi dapat berdiskusi masalah teknologi komputer dengan seorang pakar di universitas terkemuka di pulau Jawa. Mahasiswa dimanapun di Indonesia dapat mengakses pakar atau dosen yang terbaik di Indonesia dan bahkan di dunia. Batasan geografis bukan menjadi masalah lagi.

Sharing information juga sangat dibutuhkan dalam bidang penelitian agar penelitian tidak berulang (reinvent the wheel). Hasil-hasil penelitian di perguruan tinggi dan lembaga penelitian dapat digunakan bersama-sama sehingga mempercepat proses pengembangan ilmu dan teknologi.

Virtual university merupakan sebuah aplikasi baru bagi Internet. Virtual university memiliki karakteristik yang scalable, yaitu dapat menyediakan pendidikan yang diakses oleh orang banyak. Jika pendidikan hanya dilakukan dalam kelas biasa, berapa jumlah orang yang dapat ikut serta dalam satu kelas? Jumlah peserta mungkin hanya dapat diisi 40 - 50 orang. Virtual university dapat diakses oleh siapa saja, darimana saja. Penyedia layanan Virtual University ini adalah www.ibuteledukasi.com . Mungkin sekarang ini Virtual University layanannya belum efektif karena teknologi yang masih minim. Namun diharapkan di masa depan Virtual University ini dapat menggunakan teknologi yang lebih handal semisal Video Streaming yang dimasa mendatang akan dihadirkan oleh ISP lokal, sehingga tercipta suatu sistem belajar mengajar yang efektif yang diimpi-impikan oleh setiap ahli IT di dunia Pendidikan. Virtual School juga diharapkan untuk hadir pada jangka waktu satu dasawarsa ke depan.

Bagi Indonesia, manfaat-manfaat yang disebutkan di atas sudah dapat menjadi alasan yang kuat untuk menjadikan Internet sebagai infrastruktur bidang pendidikan. Untuk merangkumkan manfaat Internet bagi bidang pendidikan di Indonesia:

. Akses ke perpustakaan;

. Akses ke pakar;

. Melaksanakan kegiatan kuliah secara online;

. Menyediakan layanan informasi akademik suatu institusi pendidikan;

. Menyediakan fasilitas mesin pencari data;

. Meyediakan fasilitas diskusi;

. Menyediakan fasilitas direktori alumni dan sekolah;

. Menyediakan fasilitas kerjasama;

. Dan lain - lain.

C. Kendala-Kendala Pengimplikasian di Indonesia

Jika memang IT dan Internet memiliki banyak manfaat, tentunya ingin kita gunakan secepatnya. Namun ada beberapa kendala di Indonesia yang menyebabkan IT dan Internet belum dapat digunakan seoptimal mungkin. Kesiapan pemerintah Indonesia masih patut dipertanyakan dalam hal ini.

Salah satu penyebab utama adalah kurangnya ketersediaan sumber daya manusia, proses transformasi teknologi, infrastruktur telekomunikasi dan perangkat hukumnya yang mengaturnya. apakah infrastruktur hukum yang melandasi operasional pendidikan di Indonesia cukup memadai untuk menampung perkembangan baru berupa penerapan IT untuk pendidikan ini. Sebab perlu diketahui bahwa Cyber Law belum diterapkan pada dunia Hukum di Indonesia.

Selain itu masih terdapat kekurangan pada hal pengadaan infrastruktur teknologi telekomunikasi, multimedia dan informasi yang merupakan prasyarat terselenggaranya IT untuk pendidikan sementara penetrasi komputer (PC) di Indonesia masih rendah. Biaya penggunaan jasa telekomunikasi juga masih mahal bahkan jaringan telepon masih belum tersedia di berbagai tempat di Indonesia.. Untuk itu perlu dipikirkan akses ke Internet tanpa melalui komputer pribadi di rumah. Sementara itu tempat akses Internet dapat diperlebar jangkauannya melalui fasilitas di kampus, sekolahan, dan bahkan melalui warung Internet.Hal ini tentunya dihadapkan kembali kepada pihak pemerintah maupun pihak swasta; walaupun pada akhirnya terpulang juga kepada pemerintah. Sebab pemerintahlah yang dapat menciptakan iklim kebijakan dan regulasi yang kondusif bagi investasi swasta di bidang pendidikan. Namun sementara pemerintah sendiri masih demikian pelit untuk mengalokasikan dana untuk kebutuhan pendidikan. Saat ini baru Institut-institut pendidikan unggulan yang memiliki fasilitas untuk mengakses jaringan IT yang memadai. Padahal masih banyak institut-institut pendidikan lainnya yang belum diperlengkapi dengan fasilitas IT.

Harapan kita bersama hal ini dapat diatasi sejalan dengan perkembangan telekomunikasi yang semakin canggih dan semakin murah.



keterkaitan ilmu sosial dasar dengan teknik informatika



Nama            : Ade mulyanto
NPM             : 50411125
Kelas/Jurusan  : 1IA09   /     Teknik Informatika 

  BAB I
Pendahuluan  


1.1. Latar Belakang  
Perkembangan dunia teknologi yang telah ada saat ini, membuat semua pekerjaan terlihat mudah. Peralatan yang dahulunya rumit dan tradisonal saat ini telah berganti dengan peralatan yang otomatis. Mesin-mesin yang bekerja secara otomatis dan lebih cepat mengalih fungsikan tenaga otot manusia. Kemajuan teknologi yang berkembang saat ini benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.
Teknologi sudah tidak asing di telinga kita dewasa ini. Dalam penulisan ini saya akan mengemukakan pemahaman saya tentang ilmu sosial dasar dengan jurusan saya yaitu teknik informatika. Mungkin salah satunya adalah jejaring sosial seperti: my space, friendster,hi5, facebook, twitter, lingked in, fupei, bebo, orkut, yahoo!meme, koprol, tumblr, plurk, google+, hello, dll. Semuanya merupakan sedikit contoh dari komunikasi atau interaksi secara langsung melalui dunia internet. Yang bertujuan untuk seseorang saling berinteraksi kepada orang lain setiap saat,tanpa ada batasan waktu dan tempat. Sehingga komunikasi dan hubungan sosial mereka tetap terjaga dan erat. Selain jejaring sosial, media lain pun ikut serta dalam komunikasi dengan publik. Seperti media massa, telepon seluler, talky walky, radio, dll. Semua itu terjadi karena manusia tak lepas dengan kehidupan sosialnya. Dengan teknologi dan software-software yang ada, semua itu menjadi terbantu,dan sangat mudah untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. 
Berdasarkan latar belakang di atas, maka saya mengangkat pemahaman tersebut untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Sosial Dasar yaitu “Hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan jurusan yang kamu ambil yaitu Teknik Informatika”.                            1.2.  Maksud dan Tujuan
Penulisan ini dimaksudkan sebagai pemahaman Saya tentang Hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan jurusan yang kamu ambil yaitu Teknik Informatika  yang bertujuan untuk :
1.2.1.     Memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Sosial Dasar.
1.2.2.    Memahami tentang apa saja hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan jurusan Teknik Informatika. 
                                                                                             
1.3.    Teori (sumber)
Social Relationships Theory
(Teori Hubungan Sosial)
Dikemukakan oleh Melvin L. DeFleur Menunjukan bahwa hubungan sosial secara informal berperan penting dalam merubah perilaku seseorang ketika diterpa pesan komunikasi massa.
Suatu penelitian menemukan adanya semacam kegiatan informasi melalui dua tahapan besar. Pertama, informasi bergerak  dari media kepada orang-orang yang secara relatif  banyak pengetahuannya. (well informed). Kedua, informasi bergerak dari orang-orang itu melalui saluran antarpribadi (interpersonal channels) mereka yang kurang diterpa media dan banyak bergantung pada orang lain mengenai suatu informasi. Situasi komunikasi seperti ini dikenal sebagai arus komunikasi dua tahap ( two step flow of communication)
  • informasi bergerak  dari media kepada orang-orang yang secara relatif  banyak pengetahuannya. (well informed).
  • informasi bergerak dari orang-orang itu melalui saluran antarpribadi (interpersonal channels) mereka yang kurang diterpa media dan banyak bergantung pada orang lain mengenai suatu informasi.
  • Seorang pemuka pendapat dalam berkomunikasi dengan media massa berperan penting dalam membantu pembentukan pengumpulan suara dalam rangka pemilihan umum.
  • Tidak hanya meneruskan informasi, tetapi juga interpretasi terhadap pesan komunikasi yang mereka terim
1.4.    Metodologi
1.4.1.     Persiapan

·         Sasaran studi ini bertema Hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan jurusan yang kamu ambil yaitu Teknik Informatika.
·         Saya mengambil bahan dari internet, pemahaman, dan pengalaman saya sendiri,sesuai dengan apa yang saya pahami dan alami. Alamat internet dapat dilihat di daftar pustaka.
·         Dalam mencari bahan materi di internet, sebelumnya saya meminta izin agar tidak dianggap berbuat curang.
·         Setelahnya saya memahami dulu arti dari materi tersebut,lalu saya tulis dengan kemampuan saya. Mungkin ada kesamaan dalam penulisan,namun itu tentang pemahaman saya untuk memahami materi itu.
1.4.2.    Identifikasi Informan
Tujuan identifikasi ini adalah untuk mengetahui apa saja hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan Teknik Informatika  itu,dan apa saja yang dipelajari didalamnya. Didalam tugas ini mungkin banyak manfaat juga kekurangan. Mohon untuk dikoreksi lagi,agar tugas ini dapat diterima dan dipergunakan selayaknya.
1.4.2.1.     Hubungan sosial, berasal dari individu badan , membentuk dasar struktur sosialHubungan sosial atau interaksi sosial adalah hubungan antara dua, tiga atau individu lebih dalam lingkungan tertentu.
1.4.2.2.            Informatika (Inggris: Informatics) merupakan disiplin ilmu yang mempelajari transformasi fakta berlambang yaitu data maupun informasi pada mesin berbasis komputasi. Disiplin ilmu ini mencakup beberapa macam bidang, termasuk di dalamnya: sistem informasi, ilmu komputer, ilmu informasi, teknik komputer dan aplikasi informasi dalam sistem informasi manajemen. Secara umum informatika mempelajari struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi. Aspek dari informatika lebih luas dari sekedar sistem informasi berbasis komputer saja, tetapi masih banyak informasi yang tidak dan belum diproses dengan komputer.
1.4.2.3.    Informatika mempunyai konsep dasar, teori, dan perkembangan aplikasi tersendiri. Informatika dapat mendukung dan berkaitan dengan aspek kognitif dan sosial, termasuk tentang pengaruh serta akibat sosial dari teknologi informasi pada umumnya. Penggunaan informasi dalam beberapa macam bidang, seperti bioinformatika, informatika medis, dan informasi yang mendukung ilmu perpustakaan, merupakan beberapa contoh yang lain dari bidang informatika.
1.4.2.4.  Dikemukakan oleh Melvin L. DeFleur Menunjukan bahwa hubungan sosial secara informal berperan penting dalam merubah perilaku seseorang ketika diterpa pesan komunikasi massa.
1.4.2.5.        Ruang lingkup pembahasan ini tidak lepas dari pengalaman pribadi saya yang telah dialami.
1.5.        Penulisan Tugas
  • Setelah semua persiapan selesai dilakukan, termasuk identifikasi informan,maka tahap selanjutnya adalah menyusun tugas ini sesuai dengan sistematikanya.
1.5.1.  Perkenalkan nama saya Ade Mulyanto, NPM.50411125, kelas 1IA09, teknik informatika, F.Teknologi Industri, Gunadarma, Indonesia.
1.5.2.   Penulisan ini dimaksudkan sebagai pemahaman Saya tentang Hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan jurusan yang kamu ambil yaitu Teknik Informatika  yang bertujuan untuk :
1.5.2.1.        Memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Sosial Dasar.
1.5.2.2.     Memahami tentang apa saja hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan jurusan Teknik Informatika.
1.5.3.   Saya memenuhi tugas ini karena saya ingin belajar tentang Ilmu Sosial Dasar dan menemukan pemahaman sesuai dengan materi yang diberikan dosen kepada saya. Saya belajar dari pengalaman dan media yang ada disekitar saya. Dan saya butuh itu semua untuk membuat tugas ini yang berjtema Memahami tentang apa saja hubungan Ilmu Sosial Dasar dengan jurusan Teknik Informatika.
1.5.4. Keuntungan dalam membahas tugas ini adalah: kita dapat memahami apa InteraksiSosial itu,dan ilmu yang terdapat didalamnya dapat memberi kita wawasan yang semoga bermanfaat bagi kita semua.


1.5. Kasus / Studi
I � l
Dalam kasus  yang saya ambil adalah dari pengalaman pribadi. Seiring dengan perkembangan zaman saat ini melaju dengan pesat dan semakin modern dan serba canggih. Banyak hal yang sudah dibalut dengan teknologi,karena teknologi dewasa ini sangat memberi manfaat kepada manusia. Hampir semua pekerjaan yang berbasis IT telah melaju dengan seimbang sesuai modernisasi saat ini. Dalam pengalaman saya, ketika saya ingin berkenalan dengan seseorang. Namun, keberanian saya kurang untuk berbicara secara langsung kepada orang tersebut. Karena pada saat itu saya telah memegang telepon seluler, saya meminta nomor kontak orang tersebut kepada temannya. Setelah dapat,saya langsung SMS (sort messenger service) kepada orang itu. Setelahnya kami saling berhubungan, dan berteman. Dari situlah sedikit contoh dari tema di atas.
Ada lagi yaitu melalui jejaring sosial, saya contohkan yaitu facebook. Jejaring sosial ini sangat populer dan diminati semua kalangan. Dari saya mendapat teman di dunia maya dan bertemu lagi dengan teman lama yang hampir terlupakan. Setelah saya menjelajahi situs ini, saya disarankan untuk berteman kepada teman yang disarankan oleh facebook. Ternyata teman itu adalah teman sewaktu saya menginjak bangku Sekolah Dasar. Kini teman di facebook saya sudah banyak.
Contoh-contoh di atas merupakan sebagian dari pengalaman saya untuk memenuhi tugas ini, di dalamnya ada nilai sosial yang menggunakan teknologi. Sesuai dengan jurusan yang saya ambil yaitu Teknik Informatika.


BAB II
Pembahasan
2.1. Masyarakat dan Sosial
     Masyarakat adalah suatu kelompok yang berada di suatu tempat yang didalamnya membentuk sistem semi tertutup maupun semi terbuka. Dimana perorangan di situ saling berinteraksi dan saling bertukar informasi,sehingga terjadi suatu komunikasi yang kuat dalam suatu hubungan di muka umum. Juga saling membantu satu dengan yang lain, saling menghormati. Contohnya: jika ada salah satu anggota keluarga kita yang meninggal, tindakan yang langsung kita ambil adalah meminta bantuan tetangga yang ada di sekitar kita. Bukannya menunggu saudara kita saja yang jaraknya jauh dari rumah.
2.2. Teknologi dalam kehidupan masyarakat
       Pada zaman modern seperti saat ini komputer sangat dibutuhkan, bahkan sudah menjadi kebutuhan pokok bagi semua manusia diberbagai kalangan. Semakin berkembangnya teknologi, semakin modern pemikiran kita tentang pegetahuan pengembangan software yang dibutuhkan dalam suatu waktu baik sekaran maupu yang akan datang . Teknologi yang semakin berkembang itu dibuat untuk membantu menyelesaikan sebuah permasalahan dengan mudah dan cepat. Dan tingkat ketelitian komputer itu melebihi manusia. Dalam waktu 3 bulan, teknologi mampu berkembang dan bermunculan software atau aplikasi yang sesuai kebutuhan manusia dalam setiap aktivitasnya. Begitu pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Sebagai manusia yang berwawasan luas, mari kita terus update tentang perkembangan dunia teknologi, agar wawasan kita bertambah luas dan tidak ketinggalan informasi.
       Banyak sekali manfaat dari pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Peningkatan kualitas hidup semakin menuntut manusia untuk melakukan berbagai aktifitas yang dibutuhkan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Teknologi Informasi dan Komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara tidak langsung mengharuskan manusia untuk menggunakannya dalam segala aktivitasnya. Ada beberapa manfaat teknologi yang sesuai dengan bidangnya masing-masing, seperti dalam perusahaan, dunia bisnis, sektor perbankan, pendidikan, dan kesehatan. Berikut ini adalah penerapan teknologi yang sesuai dengan bidangnya masing-masing:
A. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Perusahaan

Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak digunakan para usahawan. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja. Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salah satu aplikasi perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan. Juga untuk mengefisiensi tenaga kerja dalam suatu perusahaan. Dan ketelitian yang lebih akurat dibandingkan manusia.
B. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia Bisnis
Dalam dunia bisnis Teknologi Informasi dan Komunikasi dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik atau dikenal sebagai E-Commerce. E-Commerce adalah perdagangan menggunakan jaringan komunikasi internet.
C. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Perbankan

Dalam dunia perbankan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindahbukuan, pembayaran tagihan, dan informasi rekening.ada beberapa lagi seperti ATM, credit card, debit card, dll.
D. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan

Teknologi pembelajaran terus mengalami perkembangan seirng perkembangan zaman. Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari Makalah Teknologi Informasi dan Komunikasi sering dijumpai kombinasi teknologi audio/data, video/data, audio/video, dan internet. Internet merupakan alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan karakteristik internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.

E. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Kesehatan

Sistem berbasis kartu cerdas (smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien. Digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak tumor dalam tubuh pasien.
   2.3. Dampak negatif kemajuan teknologi komunikasi
Kemajuan teknologi untuk sebagian orang justru memberikan dampak negatif terhadap kualitas dari hubungan yang mereka jalin. Dampak negative itu dianranya:
  • Belakangan ini masyarakat lebih nyaman mengumpulkan teman-teman didunia maya daripada aktif pada kegiatan-kegiatan organisasi riil yang dapat memberikan kualitas hubungan pertemanan yang lebih kongkrit dan intents.
  • Meskipun dipandang banyak memberikan banyak manfaat, kemajuan teknologi ternyata menjadi salah satu factor yang menyebabkan ditinggalkannya budaya lokal. Misalnya, sistem sasi (sistem asli masyarakat dalam mengelola sumber daya kelautan/daratan) dikawasan Maluku dan Irian Jaya. Sistem sasi mengatur tata cara sertamusim penangkapan ikan di wilayah adatnya, namun hal ini mulai tidak di lupakan oleh masyarakatnya.
  • Banyak orang yang dipecat dari pekerjaannya karena tenaga mesin lebih cepat dibandingkan dengan tenaga manusia.
  • Banyak yang melakukan tidak terpuji didunia maya, seperti melakukan perjudian, melakukan penipuan dan ajang untuk melihatkan pornografi.
                                
2.4. Beberapa contoh sejarah jejaring sosial
2.4.1. Sejarah Facebook

Facebook diluncurkan pertama kali pada tanggal 4 Februari 2004 oleh Mark Zuckerberg sebagai media untuk saling mengenal bagi para mahasiswa Harvard.

Dalam waktu dua minggu setelah diluncurkan, separuh dari semua mahasiswa Harvard telah mendaftar dan memiliki account di
Facebook. Tak hanya itu, beberapa kampus lain di sekitar Harvard pun meminta untuk dimasukkan dalam jaringan Facebook. Zuckerberg pun akhirnya meminta bantuan dua temannya untuk membantu mengembangkan Facebook dan memenuhi permintaan kampus-kampus lain untuk bergabung dalam jaringannya. Dalam waktu 4 bulan semenjak diluncurkan, Facebook telah memiliki 30 kampus dalam jaringannya.

Dengan kesuksesannya tersebut, Zuckerberg beserta dua orang temannya memutuskan untuk pindah ke Palo Alto dan menyewa apartemen di sana.

Setelah beberapa minggu di Palo Alto. Zuckerberg berhasil bertemu dengan Sean Parker (cofounder Napster), dan dari hasil pertemuan tersebut Parker pun setuju pindah ke apartemen
Facebook untuk bekerja sama mengembangkan Facebook. Tidak lama setelah itu, Parker berhasil mendapatkan Peter Thiel (cofounder Paypal) sebagai investor pertamanya. Thiel menginvestasikan 500 ribu US Dollar untuk pengembangan Facebook.



Jumlah account di
Facebook terus melonjak, sehingga pada pertengahan 2004 Friendster mengajukan tawaran kepada Zuckerberg untuk membeli Facebook seharga 10 juta US Dollar, dan Zuckerberg pun menolaknya. Zuckerberg sama sekali tidak menyesal menolak tawaran tersebut sebab tak lama setelah itu Facebook menerima sokongan dana lagi sebesar 12.7 juta US Dollar dari Accel Partners. Dan semenjak itu sokongan dana dari berbagai investor terus mengalir untuk pengembangan Facebook.

Pada September 2005
Facebook tidak lagi membatasi jaringannya hanya untuk mahasiswa., Facebook pun membuka jaringannya untuk para siswa SMU. Beberapa waktu kemudian Facebook juga membuka jaringannya untuk para pekerja kantoran. Dan akhirnya pada September 2006 Facebook membuka pendaftaran untuk siapa saja yang memiliki alamat e-mail.

Selain menolak tawaran dari Friendster seharga 10 juta US Dollar, Zuckerberg juga pernah menolak tawaran dari Viacom yang ingin membeli
Facebook seharga 750 juta US Dollar, dan tawaran dari Yahoo yang ingin membeli Facebook seharga 1 milyar US Dollar.

Tidak ada situs jejaring sosial lain yang mampu menandingi daya tarik
Facebook terhadap user. Pada tahun 2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Rata-rata user menghabiskan waktu sekitar 19 menit perhari untuk melakukan berbagai aktifitas di Facebook.



2.4.2. Sejarah Twitter | Mikroblogging

Sejarah Twitter mulai dari didirikan Maret 2006 oleh Evan Williams, Jack Dorsey, dan Biz Stone. Pada tahun 2006 Williams dan Biz Stone mendirikan Obvious Corp bersama dengan Odeo mantan karyawan. Sejarah Twitter diciptakan sebagai perusahaan yang terpisah pada April 2007 oleh Obvious Corp Jack Dorsey adalah chief executive officer dari kegugupan sampai Oktober 2008 ketika Williams menjadi CEO dan Dorsey bergeser ke posisi ketua dewan direksi.

Sejak pembentukannya pada tahun 2006, Twitter telah menjadi sangat populer di seluruh dunia.
Twitter adalah yang paling cepat berkembang mikroblogging gratis software yang memungkinkan anda untuk tetap berhubungan dengan orang melalui cepat, sering jawaban untuk satu pertanyaan: Apa yang kamu lakukan? Bahwa salah satu pertanyaan kecil telah meluncurkan revolusi media.

"Tweet" adalah istilah untuk maksimal 140 karakter pesan yang diposting di kegugupan. Untuk tweeting untuk menjadi efektif, hal itu harus dilakukan secara sistematis, dengan posting yang dibuat setiap hari. Untuk rata-rata pemilik bisnis atau eksekutif pemasaran, hal ini dapat sangat tidak praktis karena waktu yang diperlukan. Untungnya, teknologi menyediakan cara untuk menyelesaikan sesuatu lebih cepat.

Salah satu teknologi seperti ini adalah suatu alat yang disebut BigTweet. BigTweet adalah sebuah plugin untuk browser Web yang memungkinkan Anda mengirim suatu menciak ke twitter dengan hanya mengklik tombol BigTweet, terletak di browser Anda link menu. Penyorotan suatu bagian pada halaman Web dan mengklik tombol menciptakan menciak dari teks yang disorot, di samping judul halaman dan URL pendek. Jika Anda tidak menyorot kata-kata di halaman, maka teks menciak hanya akan berisi judul halaman dan URL pendek.

Bisnis orang sekarang mulai menyadari kekuatan twitter sebagai alat promosi secara online. Rasanya aneh dan canggung pada awalnya, dan perlu beberapa waktu untuk mendapatkan hasil baik. Jadi jangan memutar roda anda mencoba menebaknya. Gunakan tool seperti BigTweet dan tweeet Kemudian untuk mendapatkan lebih banyak dilakukan dalam waktu yang lebih singkat.


BAB III
Penutup
Demikianlah tugas yang telah saya kerjakan dengan sunguh-sungguh, mungkin ada kekurangan yang terdapat dalam penulisan tugas ini. Semoga ada kritik dan saran yang mendukung dalam penulisan ini. Jika ada kelebihan mungkin hanya kebetulan semata. Terima kasih.
Simpulan
Pada tugas ini saya simpulakan beberapa inti pokok pembahasan tugas:
1.     Masyarakat adalah suatu kelompok yang berada di suatu tempat yang didalamnya membentuk sistem semi tertutup maupun semi terbuka.
2.   Pada zaman modern seperti saat ini komputer sangat dibutuhkan, bahkan sudah menjadi kebutuhan pokok bagi semua manusia diberbagai kalangan.
3.    Ada beberapa penerapan teknologi informasi dan komunikasi:
·                     Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Perusahaan
·                     Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia Bisnis
·                     Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Perbankan
·                     Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan
·                     Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Kesehatan
4.    Dampak negatif dari teknologi informasi dan kumunikasi
5.    Sejarah facebook dan twitter.









DAFTAR PUSTAKA